Jumat, 06 Maret 2015

Keutamaan Membaca Al-Qur'an

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ


1.      1.  Dari Abu Umamah r.a berkata : “saya mendengar Rasulullah saw. Bersabda : “Bacalah Al-Qur’an karena sesungguhnya Al-Qur’an itu nanti pada hari kiamat akan datang untuk memberi syafa’at kepada orang yang membacanya”. (HR.Muslim)
2.       2. Dari An Nawwas bin Sam’an r.a berkata : “Saya mendengar Rasulullah saw. Bersabda : “Pada hari kiamat nanti akan didatangkanlah Al-Qur’an dan orang-orang yang mengamalkannya di dunia dengan didahului oleh surat Al Baqarah dan Ali ‘Imran untuk mempertahankan orang  yang mengamalkannya”. (HR.Muslim)
3.       3. Dari ‘Utsman bin ‘Affan r.a berkata, Rasulullah saw. Bersabda : “Sebaik-baik kamu sekalian adalah orang yang belajar dan mengajarkan Al-Qur’an. (HR.Muslim)
4.       4. Dari Al Barra’ bin ‘Azib r.a berkata : “Ada seseorang yang membaca surat Al Kahf dan didekatnya ada seekor kuda yang diikat dengan tali pada kanan dan kirinya, kemudian orang itu diliputi semacam awan yang selalu mendekat sehingga kudanya akan lari meninggalkan tempat itu. Pada pagi harinya ia datang kepada Nabi saw. Dan menceritakan apa yang baru saja terjadi, kemudian beliau bersabda : “Itu adalah suatukenangan (rahmat) yang turun karena bacaan Al-Qur’an”.
5.       5. Dari Abu Musa Al Asy ‘ary r.a berkata, Rasulullah saw. Bersabda : “Perumpamaan orang mukmin yang membaca Al Qur’an itu adalah seperti utrujah yang  mana baunya harum dan rasanya enak. Perumpamaan orang yang tidak suka membaca Al Qur’an itu seperti buah korma yang mana tidak berbau tetapi rasanya manis. Perumpamaan orang munafik yang membaca Al Qur’an itu seperti bunga yang mana baunya harum tetapi rasanya pahit. Dan perumpamaan orang munafik yang tidak membaca Al Qur’an itu seperti  hanzhalah yang mana tidak berbau dan rasanya pahit”. (HR.Bukhari Muslim)
6.       6. Dari Ibnu Umar r.a dari Nabi saw. Beliau bersabda : “Tidak ada iri hati itu diperbolehkan kecuali dalam 2 hal, yaitu : seseorang yang diberikan kemampuan oleh Allah untuk membaca dan memahami Al Qur’an kemudian ia membaca dan mengamalkannya baik pada waktu malam maupun siang; dan seseorang yang dikaruniai harta oleh Allah kemudian ia mennafkahkannya dalam kebaikan baik pada waktu malam maupun siang”. (HR.Bukhari Muslim).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar